• Gunadarma University

    Pada tahun 2017 Universitas Gunadarma menjadi perguruan tinggi swasta terkemuka yang bereputasi internasional, memiliki jejaring global, dan memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan daya saing bangsa.

  • Teknik Informatika

    merupakan disiplin ilmu yang menginduk pada ilmu komputer, yang pada dasarnya merupakan kumpulan disiplin ilmu dan teknik yang secara khusus menangani masalah transformasi atau pengolahan fakta-fakta simbolik (data) dengan memanfaatkan seoptimal mungkin teknologi komputer.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

  • Vicaris Vacanti Vestibulum

    Mauris eu wisi. Ut ante ui, aliquet neccon non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris duis sed assa id mauris.

Perbedaan Gitar Dengan Senar String Dan Nylon

Jumat, 26 April 2019 0 comments



Apa Perbedaan Senar Gitar Nylon dan String?
Biasanya dalam pemilihan senar gitar yang bagus, pemain gitar bergantung pada kenyamanan saat ditekan dan ada juga yang berdasarkan karakter bunyi atau yang dihasilkan.
Telah banyak argumen-argumen yang disampaikan terkait pemilihan senar nylon atau senar string.
Banyak yang beranggapan bahwa senar nylon sangat cocok digunakan untuk pemula, sebab tidak akan menimbulkan rasa sakit seperti yang ditimbulkan oleh senar string.
Dari segi bahan baku pembuatan, senar gitar nylon terbuat dari bahan nylon, sedangkan string umumnya terbuat dari baja.
Berikut perbedaan menonjol antara senar gitar nylon dan string:

1. Penyetelan Nada
Antara senar gitar string dan nylon, masing-masing perlu penanganan yang berbeda. Senar nylon agak memerlukan penyetelan nada lebih sering dibandingkan senar string.
Sebab senar nylon ini terbuat dari bahan yang lebih lembut, sehingga lebih sensitif terhadap perubahan suhu dan temperatur, hal ini yang menyebabkan senar kendor dan nadanya sumbang dari setelan sebelumnya. Sehingga perlu disetel berkali-kali.
Hal ini terjadi biasanya saat pergantian cuaca atau mungkin gitar sering dibawa kemana-mana, sehingga kita harus sering menyetelnya.
Sedangkan senar string perlu disetel secara berkala saat baru beli satu set senar gitar, namun bisa dijamin bahwa sekali senar string dipasang akan jarang sekali nada senar jadi sumbang.
Kecuali memang tuner gitar tersebut bermasalah ataupun senar memiliki kualitas yang kurang bagus.

2. Karakter Suara
Karakter suara yang dihasilkan oleh kedua senar ini juga berbeda. Ada jenis musik tertentu yang lebih cocok dimainkan dengan senar gitar nylon, seperti alunan lembut lagu klasik, alunan musik jazz, blues, reggae, dan musik khas bossa nova.
Sebab musik-musik tersebut membutuhkan petikan yang ringan dan halus. Maka cocok jika memilih senar nylon di ranah musik yang lembut.
Selain itu, senar nylon juga identik dengan jenis gitar klasik ataupun flamenco, yang memang menggunakan senar jenis ini.
Sementara suara yang dihasilkan senar string lebih tajam dan jernih. Maka jenis musik yang cocok dimainkan dengan senar tersebut yaitu rock metal, musik cadas, dan country.
Ya, ini sih gak mutlak, tetap saja pada akhirnya disesuaikan dengan kebutuhan lagu.
Senar string cocok dengan jenis gitar akustik yang lazim kita temui.

3. Struktur Senar
Senar nylon dan string tidak hanya dibedakan dari bahan dasarnya saja yang sudah jelas berbeda. Penempatannya berbeda dalam pada fret gitar tempat jari meletakkan cord.
Posisi senar antara senar nylon sedikit longgar, sedangkan ruang antar senar string lebih sempit. Lebih nyaman menggunakan gitar nylon bagi pemula karena lebih aman saat ditekan.
Karena itu, senar nylon memberikan kesan suara yang lembut serta agak kurang jelas notasinya.
Sebaliknya, senar string memberikan notasi yang jelas, karena memang dari segi suara lebih melengking dan jernih.
Pemula yang langsung menggunakan senar string akan merasa sakit, karena senar ini terasa lebih tajam dijari. Hal ini disebabkan oleh ukuran senar gitar (diameter), senar string lebih kecil dan tipis dibanding dengan nylon.
Disamping itu, karena senar string terbuat dari material baja, jika terlalu lama bergesekan dengan jari akan menimbulkan panas. Yang pada akhirnya akan membuat jari tangan terasa perih.
Kualitas musik yang dihasilkan dari masing-masing senar tetap tidak dapat tergantikan. Keputusan anda sebagai pemain dalam memilih senar, lebih baik berdasarkan jenis musik apa yang ingin anda mainkan.
Kedua senar ini, baik nylon maupun string sama-sama membutuhkan adaptasi dalam memainkannya.

Perbedaan Gitar Akustik Dan Elektrik

0 comments




Berikut beberapa perbedaan antara gitar akustik dan gitar elektrik :

1. Bentuk Body
Bentuk body pada gitar akustik berbeda dengan gitar elektrik. Gitar akustik memiliki rongga pada body gitar. Sedangkan pada gitar elektrik tidak ada sedikitpun rongga pada body gitar

2. Harga
Gitar elektrik memiliki komponen yang lebih kompleks ketimbang gitar akustik yang notabene hanyalah kayu yang dalamnya kosong. Jadi tentu saja harga gitar elektrik jauh lebih mahal ketimbang gitar akustik.

3. Gaya
Gaya atau style antara gitar akustik dan elektrikpun berbeda jauh. Gitar elektrik memiliki style yang jauh lebih elegan dan berkesan keren. Sedangkan style gitar akustik tak begitu menarik. Dari awal gitar akustik diciptakan hingga sekarang tidak ada perubahan bentuk yang signifikan.

4. Bobot
Gitar elektrik ada yang terbuat dari kayu jati, mahoni, bahkan ada yang terbuat dari kaca. Sedangkan gitar akustik jenis apapun pasti bahannya terbuat dari kayu biasa. Belum lagi pada gitar elektrik terdapat banyak komponen kelistrikan. Bandingkan dengan gitar akustik yang bagian dalam bodinya kosong. Dengan ini dapat kita simpulkan bahwa gitar elektrik memiliki bobot yang jauh lebih berat ketimbang gitar akustik. Ini berarti gitar akustik jauh lebih portable.

5. Karakter Suara
Karakter suara dari gitar elektrik cenderung lebih kasar ketimbang karakter suara gitar akustik yang lembut atau soft. Anda harus tahu karakter suara seperti apa yang Anda inginkan. Apakah yang kasar? Atau yang lembut? Jangan sampai Anda salah pilih.

6. Teknologi
Gitar elektrik memiliki female jack secara ‘built in’ maksudnya sudah ada lubang untuk jack mic yang disediakan. Tinggal pasang kabelnya, gitar sudah langsung terkoneksi dengan amplifier. Coba bandingkan dengan gitar akustik. Jika ingin manggung dengan gitar akustik, maka Anda butuh mic eksternal yang harus ditodong ke arah bodi gitar. Belum lagi pada gitar elektrik Anda bisa menggunakan efek – efek yang membuat Anda bisa mengeksporasi dunia musik lebih dalam lagi. Sedangkan pada gitar akustik? Nyaris tak ada efek yang menarik.

7. Ukuran
Secara ukuranpun gitar akustik dan gitar elektrik memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Gitar elektrik jelas memiliki bodi yang cukup ramping, sedangkan gitar akustik memiliki bodi yang lebih besar.

8. Genre
Jika Anda lebih menyukai musik – musik semacam rock, blues, metal, pop, dan lain – lain, maka saya sarankan Anda memilih gitar elektrik. Namun jika Anda menyukai musik – musik akustik, maka silakan Anda beli saja gitar akusti

 
Khahlil Gibran Hadi © 2018 | Edited by Khahlil Gibran Hadi